Ceritaku Menuju 3 Huruf

Yang saya hormati Prof. Ashari, Pak Teguh, Pak Tri, Ibu Sri Suryani, Ibu Novi,
yang saya hormati teman-teman Telematic dan Foresty Lab,
yang saya hormati seluruh dekanat, para akademisi, dosen-dosen, dan
mahasiswaku yang saya banggakan.

Berikut adalah berbagi pengalaman dari saya pribadi untuk keluarga besar Telkom University.

Berawal dari keinginan yang menggebu-gebu, saya mencoba melamar-melamar sebagai mahasiswa doctoral di berbagai negera. Jika saya boleh memilih, eropa adalah tujuan saya, siapa yang tidak ingin ke eropa sih? Namun al hasil menjawab berbeda, Korea Selatan adalah memory sementara saya sekarang.

Seperti yang telah banyak di-share di majalah, media cetak maupun media elektronik, banyak cara untuk kita bisa melanjutkan sekolah baik S2 ataupun S3 diluar negeri. Berdasarkan pengalaman saya ada 4 cara untuk mendapatkan informasi sekolah lanjut yaitu :

1. Relasi sahabat/senior/dosen/socmed
2. Informasi beasiswa langsung dari dikti.go.id
3. Googling sendiri berdasarkan kota yang kita inginkan.
4. Email langsung si Professornya.

Cara ketiga dan keempat inilah yang saya pakai/gunakan untuk mendapatkan beasiswa/sekolah lanjut.
Penjelasan Poin 3 adalah sebagai berikut :

1. Buka browser anda
2. Kemudian, contoh : ketik “Top Universities in Switzerland” disini kita dapat melihat universitas/institut yang akan kita pilih/tuju.
3. Kemudian, buka tab baru lagi, contoh : ketik “PHD Vacancies in ETHZ”
4. Jika tidak ada/ditemukan, maka kita pindah ke universitas yang lain (repeat until found)
5. Silahkan dilanjutkan sesi pengisian data (biasa lumayan cukup panjang dalam bagian ini), beda universitas beda permintaan.

Dalam sub-proses mencari tersebut, disitu kita bisa membaca bahwa lowongan S2/S3 tersebut sudah termasuk beasiswa untuk selama kita hidup disana nantinya atau tidak. Andaikata kita menemukan hal yang kurang jelas, kita dapat email mereka (contact us for detail) biasanya.

Penjelasan Poin 4 adalah sebagai berikut:

1. Buka browser anda,
2. Kemudian, contoh : ketik “Top Universities in South Korea”,
3. Kemudian, disitu kita menemukan universitas mana yang kita inginkan, lalu buka official website mereka, misal : http://kumoh-kitg.cjint.kr/
4. Pada bagian ini ada beberapa negara eropa dan asia timur tidak langsung ke mode English, dan kita bisa ganti ke English
5. pilih lab / professor mana yang sesuai dengan keilmuan kita, kemudian, disinilah kita menemukan informasi riset apa yang mereka lakukan.
6. Apply-lah, As Soon As Posible.

Dalam sub-proses ini, kalaupun beruntung, kita bisa menemukan orang Indonesia yang sedang disana ataupun sudah lulus dari sana (contact biasanya available pada bagian “Members”)

Kemudian apa saja yang harus dipersiapkan sejak dini?
Hal-hal yang menurut saya cukup penting untuk dipersiapkan adalah:

1. Translate Ijazah S1/S2 kita kedalam bahasa Inggris
2. Recommendation Letter, biasanya dari Professor lingkungan kita dalam hal ini saya meminta Pak Rektor sebagai pemberi rekomendasi saya selaku pimpinan terringgi, dan kemudian pembimbing S1/S2 kita yang paling tinggi gelarnya (syukur2 kalau keduanya adalah Professor) dalam hal ini saya meminta Pak I. Wiseto. P. Agung sebagai pemberi rekomendasi kedua saya.
3. Curriculum Vitae, menurut saya ini adalah hal yang umum. Menurut saya, CV yang bagus tidaklah terlalu berlebihan, bagi Professor yang dicari adalah pengelaman riset anda dan kemampuan anda, disitulah yang lebih kita tonjolkan.
4. Proposal Riset, memang beberapa universitas tidak mewajibkan ini, tetapi menurut saya ini adalah semi wajib, karena bagi saya ini adalah wujud keseriusan kita terdahap lab.nya.
5. TOEFL IBT or IELTS, beda negara beda requirement, sesuaikan saja dengan kemampuan kalau manurut saya. Atau jika kita memang benar-benar mengincar universitas yang cukup high-class, kita juga harus berjuang keras. Berkorban uang? pastinya. Bahkan sampai ada yang tes berkali untuk hal ini demi suatu negara.
6. Motivation Letter, beberapa negara juga tidak mewajibkan ini. Ini adalah dokumen yang hanya maksimal 1 lembar dan menjelaskan secara rinci tentang pribadi anda secara Briefly and Clearly.
7. The most important, ikut sertakanlah ke dalam Doa kalian masing-masing (dalam sholat 5 waktu bagi yang muslim).

Insya Allah, Selamat mencoba demi Generasi Perubah.

Mohon maaf jikalau ada salah kata atau apapun, tujuan saya adalah berbagi.

Gumi, South Korea.
2015 April 27

GBS
S1 Teknik Informatika STT Telkom.
S2 Master Teknik Informatika IT Telkom.
S3 Security for Next Generation Wireless Networks, School of Electronic Engineering,
Kumoh National Institute of Technology, Gumi, South Korea.